Mencipta Peradaban
Arsip Pribadi |
-UIN Alauddin Makassar
kampus hijau, kampus peradaban
tanaman asri menyelimuti setiap halaman
bangunan tertata rapi, sejuk dipandang
atmosfir akademis menyatu dalam bilik perkuliahan.
kampus hijau, kampus peradaban
mahasiswa, dosen dan pegawai berteman damai
saling kenal, saling menghargai
tak mudah diadu domba apalagi diajak tawuran berantai.
kampus hijau, kampus peradaban
punya satu visi: realisasi lingkungan akademik yang cerah dan mencerahkan
banyak prestasi, banyak diskusi, banyak pula senyum yang bertebaran.
kampus hijau, kampus peradaban, bagi kami hanyalah impian
ketika kami berdiri di tengah puing-puing bangunan
terlihat jelas sampah sampah berserakan
banyak bebatuan, banyak pula kayu melintas di badan jalan
di sana binatang dan pengemis jalanan berjuang demi mencari makan.
hanyalah angan semata, saat suasana akademis nyaris tak pernah bermunculan
inilah universitas, pada realitas yang kami rasakan, seperti sedang mengiris iris badan
sebab apa yang kami inginkan, tak pernah didengar -hanya diabaikan-
aku ingin bertanya: tahukah anda apa ciri kampus peradaban?
mereka yang bersaing demi karya dan penelitian
bukan mencari suara dan kawan demi menang menggapai jabatan
bukan pula menindas lawan demi duduk di kursi nyaman
yang penuh dengan uang, kekuasaan dan kepalsuan!
Makassar, 2015
untuk mendengar versi soundcloud sila klik di sini
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Komentar (0)
Post a Comment