Semen Tonasa Selalu di Hati, Semen Tonasa Membangun KTI



LOMBA KARYA TULIS POPULER MAHASISWA (KTM)

Semen Tonasa Selalu di Hati, Semen Tonasa Membangun KTI



Muh. Galang Pratama


  
Oleh:
MUH. GALANG PRATAMA
UIN Alauddin Makassar
mgalangpratama95@gmail.com
0853-4380-1995

------


KITA bisa melihat bagaimana gedung-gedung ditinggikan. Bangunan-bangunan pencakar langit tak henti-hentinya tumbuh dari satu wilayah ke wilayah yang lain. Dan mata kita hanya bisa menyaksikan sendiri wajah besar berubah di negara tercinta kita, Indonesia. Akan tetapi, jika membandingkan pembangunan infrastruktur antara barat dan timur, maka kita menemukan adanya disparitas. Adanya ketimpangan yang kemudian menjadi penyebab ketidakmerataan pembangunan. Maka hal ini perlu jalan keluar.  Salah satunya ialah dengan mengejar ketertinggalan itu dengan cara mempercepat pengembangan infrastruktur di wilayah timur atau kita bisa menyebutnya sebagai fokus pembangunan Kawasan Timur Indonesia (KTI). 

       Pemerintah saat ini menginginkan agar Indonesia punya daya saing dengan membangun infrastruktur sebanyak-banyaknya. Sosok pemimpin bangsa, Jokowi-Jusuf Kalla adalah representasi dari dua wilayah besar di Indonesia. Jokowi representasi dari wilayah Barat dan wakilnya Jusuf Kalla adalah wilayah Timur. Sehingga dengan hadirnya persamaan persepsi antara ke duanya, maka arah pembangunan ke depan diharapkan dapat berjalan seimbang. Ketertinggalan wilayah timur akan digenjot. Jusuf Kalla telah menjanjikan hal itu, bahwa dana Rp 300 Triliun – Rp 400 triliun akan dipakai di bidang konstruksi.
                  
        Jika pemerintah telah menyatakan rencana demikian, maka pembangunan di kawasan timur Indonesia mesti selalu digaungkan. Kawasan Timur Indonesia, merupakan kawasan yang sangat potensial. Maka di sinilah peran perusahaan yang bergerak dalam pembangunan. Ketika proyek-proyek infrastruktur sudah tumbuh di Kawasan Timur Indonesia, maka secara otomatis permintaan semen, sebagai bahan utama dalam pembangunan, akan meningkat tajam.
               
        Semen yang akan dipakai tentunya semen yang telah melalui uji standarisasi sehingga bisa menghasilkan produk unggul yang kemudian dapat menunjang infrastruktur yang berkualitas di kawasan ini. Tahun 1968 menjadi tahun sejarah bagi PT Semen Tonasa dalam menorehkan kiprahnya mendukung pembangunan infrastruktur setelah didirikan sesuai TAP MPRS No II/MPRS/1960 dengan kepemilikan saham 100 persen pemerintah. Fokus pada pembangunan di Indonesia bagian timur, PT Semen Tonasa (Persero) telah memperlihatkan buktinya. Sampai saat ini, PT Semen Tonasa telah ikut berkontribusi besar dalam membangun infrastruktur di Kawasan Timur Indonesia dengan menghadirkan berbagai bentuk produksi yang memiliki kualitas tinggi. 

        Dengan hasil penjualan yang meningkat dari tahun ke tahun, menunjukkan bukti bahwa semen tonasa sudah berada di hati masyarakat. Sehingga, konsumen pun sudah memercayakan, bahan baku dalam pembangunannya menggunakan semen tonasa. Selanjutnya, menjadi penting bagi penulis untuk menjelaskan kualitas yang dimiliki oleh PT Semen Tonasa sebagai pemegang pangsa pasar terbesar di KTI.
                  
         Dengan lahan seluas 715 hektar di Desa Biringere, Kecamatan Bungoro, Kabupaten Pangkep, sekitar 68 kilometer dari kota Makassar, PT Semen Tonasa menjadi strategis dalam memenuhi kebutuhan semen di Kawasan Timur Indonesia. Perseroan yang memiliki kapasitas terpasang 5.980.000 ton semen per tahun ini, mempunyai empat unit pabrik, yaitu Pabrik Tonasa II, Pabrik Tonasa III, Pabrik Tonasa IV dan Pabrik Tonasa V. Keempat unit pabrik tersebut menggunakan proses kering dengan kapasitas masing-masing 590.000 ton semen pertahun untuk Unit II dan III, 2.300.000 ton semen per tahun untuk Unit IV serta 2.500.000 ton semen untuk Unit V.
  
          Selain itu, perseroan ini didukung oleh jaringan distribusi yang tersebar dan diperkuat oleh delapan unit pengantongan semen yang melengkapi sarana distribusi penjualan, telah menjadikan perseroan sebagai pemasok terbesar di kawasan tersebut. Kedelapan unit pengantongan semen berlokasi di Bitung, Palu, Banjarmasin dan Ambon dengan kapasitas masing-masing 300.000 ton semen per tahun serta di Makassar, Bali dan Samarinda dengan kapasitas masing-masing 600.000 ton semen per tahun, dan di Pontianak dengan kapasitas 150.000 ton semen per tahun.

        Sarana pendukung operasi lainnya yang berkontribusi besar terhadap pencapaian laba perusahaan adalah utilitas Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) dengan kapasitas 2x25 MW yang berlokasi di Desa Biringkassi, Kabupaten Pangkep, sekitar 17 km dari lokasi pabrik.

         Bukan hanya itu, sistem perencanaan dan manajemen yang dibangun oleh perseroan telah melahirkan berbagai macam program yang turut membantu pemerintah dan masyarakat. Sebut saja program Go Green, yakni sebuah program yang dijalankan sejak 2013 silam, untuk menurunkan emisi gas CO2 di unit pabrik. Ini merupakan sebuah implementasi dari CDM (Clean Development Mechanism) yang berpusat pada reduksi emisi CO2 dengan pengoptimalan penggunaan bahan bakar alternatif dan mengurangi pemakaian batubara. Sehingga kita pun yakin, berkat usaha itu, perseroan meraih Certified Emission Reduction (CER). Oleh karenya, memang bukan hanya kualitas produk yang dihasilkan oleh perseroan ini, tetapi juga produksi ramah lingkungan yang sejatinya dibutuhkan oleh banyak orang karena secara langsung akan memberikan dampak pada lingkungan.

        Demi mewujudkan pembangunan infrastruktur berkualitas, PT Semen Tonasa menurunkan semen unggulannya yaitu, Semen Portland Tipe I (OPC). Semen Portland Tipe I yaitu semen hidrolis yang dibuat dengan menggiling terak dan gipsum. Semen Portland Tipe I produksi perseroan memenuhi persyaratan SNI 15-2049-2004 Jenis I dan ASTM C150-2004 Tipe I. Semen jenis ini digunakan untuk bangunan umum dengan kekuatan tekanan yang tinggi (tidak memerlukan persyaratan khusus), seperti bangunan bertingkat tinggi, perumahan, jembatan dan jalan raya, landasan bandar udara, beton pratekan, bendungan/saluran irigasi, elemen bangunan seperti genteng, hollow, brick/batako, paving block, buis beton, roster dan lain-lain.

         Kedua, Semen Portland Komposit (PCC). Semen Portland Komposit adalah bahan peningkat hidrolis hasil penggilingan bersama terak semen Portland dan gipsum dengan satu atau lebih bahan anorganik, atau hasil pencampuran bubuk semen Portland dengan bubuk bahan anorganik lain. Semen Portland Komposit produksi PT Semen Tonasa memenuhi persyaratan SNI 15-7064-2004. Kegunaan semen jenis ini diperuntukkan untuk kontruksi beton umum, pasangan batu bata, pelesteran dan acian, selokan, jalan, pagar dinding, pembuatan elemen bangunan khusus seperti beton pra cetak, beton pra tekan, panel beton, batabeton (paving block) dan sebagainya.
  
        Sedangkan yang ketiga, Semen Portland Pozzolan (PPC). Semen Portland Pozzolan adalah semen hidrolis yang terdiri dari campuran homogen antara semen Portland dan pozzolan halus, yang diproduksi dengan menggiling klinker semen Portland dan pozzolan bersama-sama atau mencampur secara rata bubuk Semen Portland dan pozzolan atau gabungan antara menggiling dan mencampur, dimana kadar pozzoland 15-40% massa Semen Portland Pozzolan. Semen jenis ini ideal untuk bangunan bertingkat (2-3 lantai), konstruksi beton umum, konstruksi beton massa seperti pondasi plat penuh dan bendungan, konstruksi bangunan di daerah pantai, tanah berair (rawa) dan bangunan di lingkungan garam sulfat yang agresif, serta konstruksi bangunan yang memerlukan kekedapan tinggi seperti bangunan sanitasi, bangunan perairan, dan penampungan air.

         PT Semen Tonasa sudah banyak mengembangkan sayapnya dalam mengaplikasikan program-program dalam mewujudkan Corporate Social Responsibility (CSR). Baru-baru ini, Program Kemitraan CSR PT Semen Tonasa menggelontorkan dana pinjaman bagi program kemitraan UKM Tahap IV tahun 2016 berjumlah Rp 1.545.000.000 dengan rincian, Ring I sebanyak 26 unit usaha dengan nilai pinjaman sebesar Rp 613.000.000,- dan Ring II sebanyak 39 unit usaha dengan nilai pinjaman sebesar Rp 932.000.000,-. Masing-masing dari dana itu ditujukan kepada beberapa sektor usaha di antaranya usaha perdagangan, industri, perikanan, jasa, peternakan dan koperasi.

         Total penyaluran sampai September 2016 termasuk sampai tahap IV telah disalurkan dana program kemitraan sebesar 7.429.000.000,- untuk 316 unit UKM atau 58,49% dari RKA tahun 2016. Dikarenakan dana bergulir tersebut bersifat pinjaman kredit lunak yang memudahkan masyarakat karena suku bunga hanya 6% pertahun, sehingga Direktur Keuangan PT Semen Tonasa, Subhan, SE mengharapkan kepada para mitra binaan yang mendapatkan dana pinjaman agar peruntukan dana tersebut bisa benar-benar dimanfaatkan.

       Selain program bantuan UKM, ada juga program lain seperti program karyawan tonasa mengajar, program pembangunan masjid, penyerahan hewan kurban, dan lain-lain. Sehingga pantas karena berkat kepedulian PT Semen Tonasa melalui bidang Corporate Social Responsibility (CSR), baru-baru ini tanggal 25 Agustus 2016, PT Semen Tonasa meraih penghargaan sebagai Social Bussiness Innovation Company 2016 Category Cement Industry, dan Ir. Andi Unggul Attas, MBA mendapatkan penghargaan sebagai Best Green CEO 2016 Special Mention In Cement Industry yang diserahkan oleh Dr. Fadel Muhammad Founder Majalah Warta Ekonomi pada malam penganugerahan penghargaan Social Business Innovation Award dan Green CEO Award yang digelar oleh Majalah Warta Ekonomi yang merupakan salah satu perusahaan Majalah perspektif bisnis dan ekonomi terkemuka di Indonesia.

         Innovation Business Award 2016 tersebut merupakan salah satu wujud tanggung jawab sosial yang dilakukan perusahaan, bukan hanya sebagai konsekuensi atas kegiatan operasionalnya tetapi sebagai upaya-upaya yang bertujuan meningkatkan kinerja dan nilai tambah perusahaan dalam jangka panjang dan juga berhasil menerapkan inovasi-inovasi dalam pelaksanaan program Corporate Social Responsibility (CSR).

         Selain karena perseroan mampu meraih penghargaan dari tahun ke tahun, konsistensi perseroan dalam menghasilkan produk unggul menjadi poin utama dalam menghadapi persaingan saat ini. Selain meraih berbagai penghargaan, perseroan juga telah mempertahankan sertifikasi yang telah dilekatkan pada PT Semen Tonasa yang berasal dari beberapa kriteria, yaitu Sertifikasi Produk Penggunaan Tanda SNI (SPPT-SNI), Sistem Manajemen Mutu - SMM (QMS ISO 9001:2008), Sistem Manajemen Mutu - SMM (QMS ISO 9001:2008), Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3:1996), ISPS CODE (International Code for the Security of Ships and Port Facilities), OHSAS 18001:2007 (Occupational Health & Safety Assessment Series), System Manajemen Laboraturium (ISO/ IEC 17025;2005) dan Sistem Manajemen Terintegrasi (Integrated Management System-IMS).

        Dengan berbagai penghargaan dan sertifikat serta upaya sosial yang dilakukan oleh perseroan, maka kepercayaan masyarakat untuk tetap menggunakan produk dari Semen Tonasa menjadi semakin kuat. Sehingga, pembangunan infrastruktur yang berkualitas akan segera tercapai di Kawasan Timur Indonesia. Sehingga ironi bahwa Kawasan Timur Indonesia masih ketinggalan dalam hal pembangunan infrastruktur akan terbantahkan.
          
         Kita pun mengharapkan dengan kerjasama yang terus dibangun antara produsen dan konsumen, dalam arti ikatan PT Semen Tonasa dengan masyarakat mampu menghadirkan proyek -bangunan yang bukan hanya besar tetapi juga kokoh, sekokoh tagline dari perseroan: Kokoh, Kuat dan Terpercaya. Semoga target pertumbuhan mulai dari penjualan sampai laba bersih sekitar 5 - 5,5 % untuk tahun ini bisa tercapai, sehingga jika itu tercapai maka perseroan berpotensi mencatatkan penjualan senilai Rp5,8 triliun pada tahun ini. Dan pos laba bersih, Semen Tonasa berpotensi meraih Rp586 Miliar di tahun ini,  yang artinya meningkat dari capaian tahun lalu Rp556 Miliar. Sukses selalu PT Semen Tonasa. Semoga Tonasa Selalu di Hati, Karena Tonasa Membangun KTI. Selamat Ulang Tahun ke-48. Semoga! (*)

---


Sumber Bacaan

http://www.antarasulsel.com

http://www.cnnindonesia.com

http://industri.bisnis.com

http://www.sementonasa.co.id


_

Muh. Galang Pratama, Mahasiswa Fakultas Syariah dan Hukum UIN Alauddin Makassar, Semester VII. Tinggal di Jl. Dahlia No 17 Batangkaluku-Sungguminasa, Kabupaten Gowa, Sulsel (Kode Pos 92111).
E-mail : mgalangpratama95@gmail.com, No HP 0853-4380-1995




Komentar (0)